What are you looking for?

Monthly Archives: Mei 2024

Acara Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama RSPI Sulianti Saroso dengan Pemerintah Provinsi Maluku Pelayanan Jejaring Pengampuan PIE

Ambon (30/5) – RSPI Sulianti Saroso dikenal sebagai Rumah Sakit yang menangani berbagai penyakit infeksi, terutama di wilayah DKI Jakarta.

Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama Pengampuan Layanan Prioritas antara RSPI Sulianti Saroso dengan Pemerintah Provinsi Maluku berlangsung di Ruang Rapat – Kantor Gubernur Provinsi Maluku, 30 Mei 2024

Dihadiri oleh Direktur Utama, dr. Alvin Kosasih, Sp.P(K), M.K.M, kesepakatan untuk pengampuan Penyakit Infeksi Emerging ditandatangani langsung antara beliau dengan Plh Sekretaris Daerah Maluku, dan disaksikan langsung oleh Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan serta Perwakilan Rumah Sakit Vertikal Pengampu.

Pelaksanaan Visitasi Perijinan Penyelenggaraan Pelayanan Dialisis

Jakarta (22/5) – Pusat Infeksi Nasional – Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso merupakan rumah sakit rujukan nasional penyakit infeksi dan telah mendapatkan kepercayaan dengan ditetapkan sebagai Pusat Layanan Unggulan Penyakit Infeksi dan sebagai Pengampu Nasional RS Jejaring Pelayanan Penyakit Infeksi Emerging.
Saat yang lalu, ijin menyelenggarakan layanan dialisis untuk pasien Covid-19. telah dikantongi ….. pandemi telah lewat dan seiring waktu, kebutuhan akan layanan dialisis semakin bertambah, baik dari pasien infeksi maupun non infeksi. Untuk itu, dalam rangka peningkatan kapasitas layanan serta ikut mendukung program prioritas dalam pelayanan Uronefro, kembali mengajukan ijin layanan melalui Sistem Online Single Submission. Tim Visitasi hadir pada hari ini – sebagai tahap akhir dari proses perijinan – untuk melaksanakan penilaian kesesuaian dengan standar yang telah ditetapkan.
Pusat Infeksi Nasional – RSPI Sulianti Saroso berkomitmen memberikan pelayanan yang berkualitas sehingga menampilkan semua persyaratan untuk pemenuhan standar Unit Layanan Dialisis, saat berlangsung visitasi kegiatan berusaha ini
Terima kasih kepada seluruh tim Visitasi yang telah hadir. Semoga rangkaian kegiatan pada hari ini yang merupakan niat baik dapat membawa berkah bagi kita semua, sebagai pejuang bidang kesehatan.

Proses Transfer Lancar – Pasien Rujukan dari Jepang Melanjutkan Perawatan di RSPI Sulianti Saroso

Jakarta (19/5) – Sebagai bagian dari Kementerian Kesehatan, Pusat Infeksi Nasional – RSPI Sulianti Saroso juga ikut berbenah diri dalam rangka tranformasi kesehatan, dimana salah satu pilar dari tranformasi tersebut adalah pilar tranformasi layanan rujukan sebagai pilar kedua dari enam pilar yang ditetapkan. Dan salah satu hal dalam pilar layanan rujukan tersebut, yakni jejaring rujukan dan kerjasama internasional.
Adalah National Center for Global Health and Medicine, International Health Care Center (NCGM), berkedudukan di Jepang – telah menjadi jejaring rujukan (Sister Hospital) – mengirimkan pasien mereka dan mempercayakan RSPI Sulianti Saroso untuk melanjutkan pemberian perawatan atas penyakit Tuberkulosis yang diderita oleh sang pasien.
Koordinasi yang sangat baik bersama NCGM, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Soekarno Hatta, Kedubes Indonesia di Jepang, Kedubes Jepang di Jakarta, keluarga/pendamping pasien serta pihak Maskapai Penerbangan sehingga proses transfer berjalan lancar. Tim penjemputan melaksanakan tugas dengan baik, pasien tiba dengan selamat di RSPI Sulianti Saroso sekitar sore jelang malam hari, pada hari Sabtu, 18 Mei 2024.
Di satu sisi, semoga dengan peristiwa ini diharapkan masyarakat dapat lebih percaya dengan rumah sakit yang ada di Indonesia. Angka kunjungan ke rumah sakit luar negeri dapat berkurang jumlahnya. Di sisi yang lainnya, rumah sakit agar tidak terlena, terus melakukan perbaikan dan meningkatkan mutu layanan kesehatan sebagai salah satu upaya menciptakan rumah sakit yang lebih nyaman bagi masyarakat.serta dapat memberikan pelayanan kelas dunia.

Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Ke 116 “Bangkit untuk Indonesia Emas”

Jakarta (20/5) – Berdirinya Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908 mengingatkan kita akan semangat perjuangan para pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan. Tema “Bangkit Untuk Indonesia Emas” mengingatkan kita akan perjalanan panjang sejarah yang telah kita lalui sebagai bangsa Indonesia.

Hari ini, kita tidak hanya mengenang sejarah, tetapi juga merefleksikan makna perjuangan tersebut dalam konteks kekinian, untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera melalui peningkatan layanan kesehatan serta mengoptimalkan fasilitas sebagai rumah sakit rujukan nasional penyakit infeksi dalam mendukung banyak program pemerintah di bidang kesehatan dan akhirnya dapat menciptakan ketahanan kesehatan nasional Indonesia.

Transformasi Kesehatan Melalui Penandatanganan Nota Kesepahaman di Bidang Pendidikan, Pelatihan & Penelitian antara RSPI Sulianti Saroso dengan PT. Becton Dickinson Indonesia

(Jakarta – 9/5) Infeksi menjadi perhatian yang sangat penting karena memberi dampak yang luar biasa, mulai dari sisi ekonomi hingga kesehatan masyarakat secara global.
Dalam upaya mengoptimalkan fasilitas sebagai rumah sakit rujukan nasional penyakit infeksi serta mendukung banyak program pemerintah di bidang kesehatan guna menciptakan ketahanan kesehatan nasional Indonesia, diagendakan Penandatanganan Nota Kesepahaman Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian antara Direktur Utama Pusat Infeksi Nasional – RSPI Sulianti Saroso dengan PT. Becton Dickinson Indonesia, sebagai bentuk pengabdian dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, pada hari Rabu, 8 Mei 2024, bertempat di Ruang Auditorium lantai 4.

Disaksikan oleh Ketua Dewan Pengawas Rumah Sakit, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa hal ini merupakan langkah awal dalam rangka transformasi kesehatan, dimana salah satu pilar dari tranformasi tersebut adalah bagaimana untuk memanfaatkan teknologi. Artinya bahwa sebagai bangsa yang besar, sudah saatnya untuk memulai bukan hanya sebagai konsumen tetapi juga bagaimana untuk ikut mengembangkan produk yang juga sangat dibutuhkan dalam pencegahan penularan penyakit menular sesuai dengan nama rumah sakit, yaitu rumah sakit penyakit infeksi, dimana memang harus diunggulkan dalam hal bagaimana penanganan infeksinya tersebut.

Adapun Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah kolaborasi yang tepat karena dapat menghadirkan manfaat dan kontribusi besar bagi penguatan dan peningkatan kualitas dalam berbagai bidang untuk kedua belah pihak.

Sedang PT Becton Dickinson sendiri dalam sambutannya berkomitmen mendukung RSPI Sulianti Saroso memperkuat fungsinya sebagai “Pusat Unggulan Infeksi” dan berbagai hal terkait penanganannya sekaligus juga mewujudkan harapan RSPI Sulianti Saroso menjadi The Best Infectious Disease Hospital in South East Asian.
Diharapkan kerja sama ini dapat terus terjalin baik dan harmonis hingga masa yang akan datang, terbuka gerbang kerja sama kegiatan/pengembangan lainnya, baik antara RSPI Sulianti Saroso dengan PT Becton Dickinson atau dengan Perusahaan maupun Lembaga lainnya.

Chat Me!
× Ada Yang Bisa Kami Bantu?